Memilih antara lantai vinyl atau ubin memang kerap kali membuat siapapun kebingungan. Rumah memang merupakan sebuah investasi jangka panjang. Oleh karena itu, pemilihan materialnya harus semaksimal mungkin dan minim dari kesalahan. Jika tidak, maka perbaikan atau penggantian salah satu material yang bisa sangat menguras kantong.

Sekarang ini memang banyak sekali bermunculan variasi lantai dengan macam-macam bahannya. Anda dapat memilih dan menyesuaikannya dengan keinginan dan kondisi di rumah. Materialnya juga bermacam-macam dan masing-masing punya kelebihan tersendiri.

Dalam hal ini misalnya material lantai, khususnya pelapis menjadi salah satu yang tidak boleh luput dalam pemilihannyanya. Menghitung kelebihan dan kekurangan pelapis lantai sebelum membelinya, merupakan sebuah kewajiban. Salah satu yang banyak terjadi perdebatan adalah lebih bagus mana antara lantai vinyl atau keramik?

 

Kelebihan Lantai Vinyl Dan Ubin Keramik

Ada kelebihan dan kekurangan lantai vinyl dan keramik yang bisa menjadi pertimbangan bagi anda untuk menentukan memilih yang mana. Berikut ini diantaranya;

  1. Lantai Keramik

Lantai keramik memang disebut juga dengan ubin dibuat dari bahan tanah liat yang dilapisi dengan lazur (lapisan tipis yang ada di atasnya). Fungsi glazer tersebut adalah menutupi pori-pori keramik supaya kedap air, terkesan bersih, serta meningkatkan kekuatannya dan juga semakin tahan terhadap cairan kimia.

Di pasaran sendiri terdapat dua jenis keramik yaitu ubin porselen atau homogenous tile dan lantai keramik berglazur. Keramik berglazur rekaman dibakar sampai suhu 10000 derajat Celcius dan ubin porselen dibakar diatas suhu 12500 derajat Celcius.

Manfaat dari pembakaran ini supaya keramik tidak hancur saat direndam air. Setelah proses pembakaran selesai, selanjutnya keramik dipoles dan dipotong sesuai ukuran. Hal yang membuat keramik harganya mahal, misalnya ubin porselen adalah pada proses pemulihannya. Oleh karena itu, ubin porselen pada umumnya harganya lebih mahal daripada keramik berglazur.

Kelebihan Lantai Keramik

Ada beberapa kelebihan lantai keramik seperti berikut:

  • Lebih mudah didapatkan dan pasti dijual oleh toko material.
  • Tahan gesekan benda yang ada di atasnya.
  • Punya banyak motif, ukuran, dan warna.
  • Daya serap air rendah.
  • Mudah dalam perawatannya.
  • Indah digunakan baik itu indoor maupun outdoor.
  • Debu tidak menempel secara permanen.
  1. Lantai Vinyl

Jenis lantai vinyl akan kelihatan seperti kayu bermotif dan hits di pasaran dunia sekarang ini termasuk Indonesia. Alasannya, karena pemasangan serta harganya relatif lebih murah. Dengan motif lebih natural, akan membuat suasana rumah menjadi lebih hangat dan sejuk.

Kelebihan Lantai Vinyl

Ada beberapa kelebihan lantai vinyl yang dimilikinya seperti berikut ini:

  • Mempunyai kemampuan tahan terhadap air.
  • Tahan goresan benda berat yang ada di atas atau melintasinya, karena punya layar anti scratch.
  • Tidak terpengaruh sinar matahari.
  • Tahan lama hingga belasan sampai puluhan tahun.
  • Anti rayap karena materialnya memang sama sekali tidak mengandung kayu meskipun motifnya Seperti kayu.
  • Dapat digunakan pada ruangan indoor sampai outdoor.
  • Tersedia banyak pilihan motif kayu dan bahkan custom, misal untuk vinyl karpet.

Baca juga: Inilah Perbedaan Lantai Vinyl dan Lantai SPC yang Harus Diketahui

Kelebihan dari lantai vinyl atau ubin keramik yang telah dijelaskan, tentunya akan semakin membuat anda punya gambaran lebih jelas ingin memilih tipe yang mana untuk rumah. Hal yang paling penting tentu kenyamanan dan keamanan menjadi poin paling utama. Disamping itu, perawatan dan pembersihan nya juga harus dilakukan secara bersama supaya lebih tahan lama. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat!

Similar Posts